JAKARTA. PT Bank CIMB Niaga Tbk (CIMB Niaga) menyambut baik dibentuknya Tim Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (Tim Gernas BBI) yang dipimpin oleh Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan. Terbentuknya Tim Gernas BBI tersebut diharapkan dapat mendorong penguatan pertumbuhan ekonomi nasional, khususnya melalui sektor Usaha Kecil dan Menengah (UKM).
Sebagai bank swasta nasional terbesar kedua di Indonesia, CIMB Niaga sejak awal berperan aktif dalam menggaungkan semangat bangga menggunakan produk lokal buatan anak bangsa. Salah satunya dengan menyelenggarakan Forum Indonesia Bangkit Vol.2 yang spesifik mengusung tema “Bangga Buatan Indonesia: Bangkitkan Ekonomi Nasional melalui Industri Kreatif Lokal” pada 15 Juli 2021. Acara tersebut dihadiri oleh para pembicara dari pemerintahan, para pelaku UKM, dan industri kreatif.
Sesuai dengan tujuan digagasnya rangkaian webinar Forum Indonesia Bangkit, yaitu sebagai platform diskusi virtual yang mempertemukan para pengambil kebijakan, pakar dari berbagai bidang, dan nasabah, CIMB Niaga merasa bangga dapat berkontribusi dalam Gernas BBI. Karena itu, CIMB Niaga mendukung langkah pemerintah memperkuat gerakan ini dengan membentuk Tim Gernas BBI.
Presiden Direktur CIMB Niaga Tigor M. Siahaan mengatakan, Gernas BBI merupakan terobosan pemerintah yang perlu didukung semua pihak. Karena sejatinya Indonesia memiliki banyak potensi serta talenta terbaik yang menghasilkan beragam produk dan karya berkualitas dengan daya saing tinggi. Semua kalangan, termasuk perbankan perlu mendukung pengusaha UKM dan pelaku industri kreatif di Indonesia agar terus berkembang dan dapat menembus pasar internasional.
“ CIMB Niaga berkomitmen untuk terus membangun kolaborasi dengan berbagai pihak, baik pemerintah, komunitas, maupun swasta dalam memperkuat gerakan bangga menggunakan produk lokal buatan anak bangsa. Sesuai dengan keahlian utama kami dalam bidang perbankan UKM, kami juga siap menjadi mitra bagi pebisnis UKM dan pelaku industri kreatif lokal dalam mengembangkan usahanya,” kata Tigor di Jakarta, Selasa (28/9/2021).
Seperti diketahui, Gernas BBI adalah gerakan yang bertujuan untuk mendorong national branding produk lokal unggulan, sehingga menciptakan industri baru dan mendorong pertumbuhan ekonomi. Gerakan ini juga mengajak para pelaku UKM untuk masuk ke dalam ekosistem digital sehingga dapat meningkatkan transaksi pembelian produk lokal.
Dalam mendukung gerakan Gernas BBI, CIMB Niaga juga telah menyiapkan pemanfaatan fasilitas perbankan digital yang lengkap. Di antaranya melalui penggunaan transaksi Scan Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS) dari Super App OCTO Mobile. Pemanfaatan QRIS di merchant- merchant pelaku UKM terus ditingkatkan, sehingga memberikan kemudahan dalam bertransaksi berbagai produk lokal secara non tunai dan tanpa kontak fisik, sehingga menjadi lebih sehat dan aman.
Forum Indonesia Bangkit Vol.3
Sebagai wujud dukungan berkelanjutan kepada pemerintah dalam pemulihan ekonomi, pada momentum Bulan Ulang Tahun ke-66 CIMB Niaga, Forum Indonesia Bangkit akan kembali diselenggarakan. Acara yang akan berlangsung pada Rabu 29 September 2021 mengusung tema “Optimisme Pemulihan Ekonomi 2022”. CIMB Niaga meyakini selalu ada harapan untuk bangkit, kendati pandemi COVID-19 masih terjadi. Karena itu, CIMB Niaga mengapresiasi langkah pemerintah yang tidak pernah surut dalam membangun optimisme dan mendorong pemulihan ekonomi nasional.
Forum Indonesia Bangkit Vol.3 akan dihadiri oleh Presiden Republik Indonesia Joko Widodo dan jajaran menteri Kabinet Indonesia Maju seperti Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, dan Menteri Investasi Bahlil Lahadalia. Selain itu, para pelaku usaha juga akan menjadi nara sumber seperti Presiden Direktur CIMB Niaga Tigor M. Siahaan, Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Indonesia dan Presiden Direktur PT. Indika Energy Tbk Arsjad Rasjid, Chairman Garudafood & DAW Group Sudhamek AWS, dan CEO GoTo Andre Soelistyo. Acara ini dapat diikuti secara free oleh masyarakat melalui saluran YouTube CIMB Niaga.
Melalui Forum Indonesia Bangkit, CIMB Niaga membantu nasabah dan masyarakat untuk berdiskusi serta memperoleh informasi terbaru, perkembangan terkini, dan insight yang relevan dengan sektor usaha masing-masing, sehingga dapat menjadi pedoman, inspirasi, dan meningkatkan optimisme untuk menentukan arah bisnis ke depan menuju kebangkitan perekonomian Indonesia.
Tentang CIMB Niaga
CIMB Niaga didirikan dengan nama Bank Niaga pada tahun 1955. Sekitar 92,5% saham CIMB Niaga (termasuk yang dimiliki oleh PT Commerce Kapital sebesar 1,02%) dimiliki oleh CIMB Group. CIMB Niaga menawarkan produk dan layanan perbankan lengkap, baik konvensional maupun Syariah, melalui 428 jaringan kantor per 30 Juni 2021, yang terdiri dari jumlah kantor cabang sebanyak 358, 37 Digital Lounge dan Mobile Branch sebanyak 33 unit. CIMB Niaga memiliki 12.389 karyawan (konsolidasi) per 30 Juni 2021.
CIMB Group merupakan perusahaan penyedia jasa keuangan terbesar kedua di Malaysia sekaligus salah satu kelompok usaha perbankan universal terkemuka di ASEAN. Produk dan jasa yang ditawarkannya mencakup produk dan jasa perbankan konsumer, perbankan investasi, perbankan Syariah, pengelolaan aset dan asuransi. CIMB Group berkantor pusat di Kuala Lumpur, dan beroperasi di seluruh negara anggota ASEAN (Malaysia, Indonesia, Thailand, Singapura, Kamboja, Brunei, Vietnam, Myanmar, Laos, dan Filipina). Selain di kawasan ASEAN, CIMB Group mendirikan pula kantor di China, Hong Kong, India, Sri Lanka, Amerika Serikat, Inggris, dan Korea. Saham CIMB Group tercatat di Bursa Malaysia melalui CIMB Group Holdings Berhad. Per 30 Juni 2021, kelompok usaha ini memiliki nilai kapitalisasi pasar yang mencapai USD11,1 miliar. (mr/cmb)
COMMENTS